Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia STAIN Samarinda
membuka layanan bimbingan tes intensif bagi calon mahasiswa. Seperti tahun-tahun
sebelumnya, layanan bimtensif kali juga memberikan sejumlah materi Aswaja
NU kepada peserta selain pelatihan jawab soal.
Ketua PK PMII STAIN Samarinda, Abdul Khohar M.T. mengatakan kegiatan bimtensif bertujuan membantu peserta agar dapat lolos tes, sekaligus kaderisasi dan mentransfer ideologi Aswaja NU.
“Kegiatan bimtensif ini juga untuk mempertegas peran seutuhnya mahasiswa,” kata Khohar M.T. di stand Bimtensif PMII gedung PWNU Kalimantan Timur kepada Infokom PMII , Rabu (18/6) siang.
Kaderisasi yang dimaksud, kata Khohar, berisi pengenalan antropologi kampus, agar nantinya mahasiswa tidak apatis dengan realitas yang ada.
Kepanitiaan bimtensif senidiri dibentuk pengurus komisariat PMIISTAIN Samarinda. ketika hari-H, para peserta bimtes diberikan arahan dan modul kisi-kisi soal yang nanti akan diujikan pada tes jalur Ujian Mandiri (UM) pada minggu depan mendatang.
Mahasiswa jurusan tarbiyah prodi Pendidikan Bahasa Arab semester 6 ini berharap mahasiswa baru nanti menjadi kader yang loyal. Karena orang yang dapat menentukan loyalitas dan totalitasnya akan menentukan masa depannya.
“Saya juga berharap kader-kader nanti mengetahui kultur-kultur ke-PMIIan, sehingga bisa menggerakkan Islam Indonesia,” tegasnya.
Ketua PK PMII STAIN Samarinda, Abdul Khohar M.T. mengatakan kegiatan bimtensif bertujuan membantu peserta agar dapat lolos tes, sekaligus kaderisasi dan mentransfer ideologi Aswaja NU.
“Kegiatan bimtensif ini juga untuk mempertegas peran seutuhnya mahasiswa,” kata Khohar M.T. di stand Bimtensif PMII gedung PWNU Kalimantan Timur kepada Infokom PMII , Rabu (18/6) siang.
Kaderisasi yang dimaksud, kata Khohar, berisi pengenalan antropologi kampus, agar nantinya mahasiswa tidak apatis dengan realitas yang ada.
Kepanitiaan bimtensif senidiri dibentuk pengurus komisariat PMIISTAIN Samarinda. ketika hari-H, para peserta bimtes diberikan arahan dan modul kisi-kisi soal yang nanti akan diujikan pada tes jalur Ujian Mandiri (UM) pada minggu depan mendatang.
Mahasiswa jurusan tarbiyah prodi Pendidikan Bahasa Arab semester 6 ini berharap mahasiswa baru nanti menjadi kader yang loyal. Karena orang yang dapat menentukan loyalitas dan totalitasnya akan menentukan masa depannya.
“Saya juga berharap kader-kader nanti mengetahui kultur-kultur ke-PMIIan, sehingga bisa menggerakkan Islam Indonesia,” tegasnya.